Teknik Lansekap Batu Alam di Taman Modern
Apr 08, 2024Tekstur, bentuk, kontur, dan warna yang unik pada batu semuanya memiliki makna estetika yang unik. Menggabungkan faktor-faktor ini dengan titik, garis, dan permukaan dalam estetika modern dapat membantu memunculkan karakteristik estetika desain lanskap batu dalam arsitektur lanskap taman .
Ketika diterapkan dalam pencocokan lanskap, batu dapat dikombinasikan dengan tanaman, fitur air, jalan setapak, dll. untuk menciptakan lanskap taman yang berbeda dalam rentang spasial, sehingga memainkan peran penting dalam konstruksi lanskap.
Batu alam terutama digunakan di taman modern untuk menciptakan lanskap melalui teknik berikut:
1. Hiasan
Batu-batu kecil asli di halaman seringkali bertebaran dalam kelompok-kelompok kecil, seperti bintang-bintang yang bertebaran di langit berjalan di halaman, memberikan perasaan santai bagi orang-orang.
2. Mengiris
Pada beberapa desain lansekap modern, batu dipotong menjadi beberapa bagian, sehingga pola putih di dalam batu dapat ditampilkan secara bersilangan. Jika ditempatkan secara terhuyung-huyung, memberikan ilusi berada di tepi pantai di halaman yang dibangun dari bunga, tanaman, batu, dan kayu.
3. Bebatuan
Permukaan batu mentah alam tajam dan kasar, dengan pola putih berselang-seling. Penampakannya ini tak pelak mengingatkan orang pada puncak yang menjulang tinggi dan terjal. Batu hitam tersebut dirangkai menjadi bebatuan dan dihias dengan rumput dan kayu, ditemani pemandangan air. Lembutnya aliran air dan rerumputan berpadu dengan dinginnya batu hitam, dan keindahan alam muncul secara alami.
4. Permukaan cermin
Pemilihan batu tradisional kebanyakan menekankan pada "kebocoran, transparansi, kerutan, dan ketipisan". Permukaan batu asli yang kasar dipertahankan, dan dipotong menjadi dua dengan potongan yang tajam. Setelah dipoles dan dikilap, ia menghadirkan tekstur seperti cermin.
5. Tenggelam
Mirip dengan mangkok air batu, air yang mengalir perlahan akan mengalir menyusuri garis wastafel batu. Dari sini terlihat bahwa wastafel lebih memilih menggunakan tekstur batu poles yang halus, mencerminkan keindahan keteguhan dan kelembutan.
6. Pemrosesan yang tidak teratur
Pemrosesan yang tidak teratur adalah pemotongan batu secara khusus, dan skema warna batu mentah yang kaya dan elegan dapat menangani berbagai bentuk. Perpaduan antara kesederhanaan batu itu sendiri dan kesan modern dari bentuk-bentuk modis setelah pemrosesan yang tidak teratur meninggalkan kesan mendalam pada orang-orang.
7. Mangkuk air
Poles permukaan batu dan ukir pola halus satu demi satu, biarkan air mengalir mengisi lekukan di permukaan batu gunung hitam. Seluruh pemandangannya dinamis dan damai. Menempatkan mangkok air batu di taman pasti akan menjadi sentuhan akhir.